BANDUNG- Komitmen anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin terhadap budaya Sunda tak bisa diragukan lagi. Ditengah wabah covid-19, Hasanuddin menggandeng Seniman Sunda Godi Suwarna menggelar Saémbara Vidéo Maca Sajak Sunda yang rampung digelar Sabtu (25/4) lalu.
"Alhamdulillah sayembara ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Sejak pendaftaran dibuka 15 -23 April, 201 peserta ikut berpartisipasi dan akhirnya kami dapatkan 15 unggulan , dari 15 unggulan itu akan diseleksi lagi menjadi 3 pemenang," kata Hasanuddin melalui keterangan elektronik, Senin (27/4).
Wakil rakyat dari daerah pemilihan IX (Sumedang - Majalengka - Subang) ini mengungkapkan kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk upaya untuk menggairahkan kreativitas seniman Sunda di tengah wabah covid-19.
Ia beranggapan, wabah covid-19 yang belum diketahui hingga kapan selesainya ini jangan sampai menghentikan seniman untuk melahirkan karya seni.
"Kami berharap agar seniman Sunda tetap terpelihara semangat berkreasinya di tengah wabah yang sedang melanda ini," ungkap tokoh asli Majalengka ini.
Sementara dalam akun facebooknya, seniman dan budayawan Godi Suwarna, yang menjadi salah satu penggagas mengatakan sosok TB Hasanuddin adalah salah satu tokoh yang patut diapresiasi.
Godi yang kerap menyebut Hasanuddin dengan panggilan Ang Jen ini, tidak hanya hadir saat pandemi Covid19 tapi juga pada saat berbagai kegiatan kebudayaan Sunda lainnya.
"Ang Jen, salah seorang tokoh Sunda yang peduli terhadap keberadaan seni dan budaya Sunda warisan para leluhur,” ungkapnya.
Dewan juri yang dipimpin langsung oleh Godi Suwarna akan memilih tiga pemenang "Saémbara Vidéo Maca Sajak Sunda". Dimana hadiah akan dikirim via transfer yakni Juara 1 : Rp 2.000.000, Juara 2: Rp 1.500.000, dan Juara 3: Rp. 1.000.000.
Para Penyair yang bisa berbahasa Sunda bisa mengikuti kompetisi ini dengan meng-uploadnya pada dinding Facebook salah satu dewan juri yang sudah ditetapkan.
Hadiah ini pun disponsori sepenuhnya oleh TB Hasanuddin. Adapun puisi yang dibacakan bisa dipilih lewat postingan pengunguman Godi Suwarna yaitu puisi berjudul Ringkang Aranggang, Serat Pangemat, Sajak Jangjan Angin, Studio Armagedon dan Sajak Jampe Ninyuh Kopi. (nie/*)
COMMENTS