BENGKULU - Sebanyak 724 warga Provinsi Bengkulu telah menjalani pemeriksaan cepat pendektesi virus corona atau rapid test. Hasilnya hanya satu orang dinyatakan positif, sementara 723 orang negatif dan dinyatakan sehat.
Warga yang menjalani rapid tes Covid-19 tersebut berasal dari 10 kabupaten dan kota di provinsi berjuluk Bumi Rafflesia. Mereka terdiri dari Orang dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) corona, tenaga kesehatan, serta Orang Tanpa Gejala (OTG) yang memiliki riwayat perjalanan ke zona merah, serta kontak erat dengan kasus positif Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan, pemeriksaan rapid test tersebut dilakukan oleh Dinkes di kabupaten dan kota serta rumah sakit rujukan di Bengkulu.
''Dari 724 orang (jalani rapid tes), hasil yang reaktif hanya 1 orang dan non reaktif 723 orang,'' kata Herwan di Bengkulu, Senin (6/4/2020).
Adapun sebaran pemeriksaan rapid test di Bengkulu adalah Kota Bengkulu sebanyak 208 orang, Kabupaten Rejang Lebong 21 orang, Lebong 30 orang, Bengkulu Utara 12 orang, Bengkulu Selatan 85 orang.
Lalu, di Kabupaten Bengkulu Tengah 60 orang, Kepahiang 16, Seluma 8 orang, Kaur 28, Kabupaten Mukomuko 9 orang, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Yunus Bengkulu 81 orang, dan Balai Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Bengkulu, 166 orang
''Pemeriksaan rapid test terbanyak di Kota Bengkulu sebanyak 208 orang, dan Labkesda sebanyak 166 orang,'' jelas Herwan.
Menurutnya ODP di Bengkulu kini ada 460 orang. Rinciannya, ODP dinyatakan sehat dan selesai pemantauan 178 orang, ODP meninggal dunia 1 orang, ODP menjadi PDP 1 orang dan ODP masih dalam proses pemantauan sebanyak 280 orang.(mr/ok)
COMMENTS