JAKARTA- Ketua Komite Pengarah (Steering Committee) Muktammar NU ke-34 Muhammad Nuh mengatakan, ada sejumlah hal yang menjadi pokok pembahasan dalam pertemuan tersebut. Beberapa di antaranya terkait bonus demografi Indonesia hingga isu perubahan iklim.
Nuh mengatakan pada Muktammar ke-34, NU mengambil tema besar '100 Tahun NU: Kemandirian dalam Berkhidmat untuk Membangun Peradaban Dunia'. Oleh karena itu, katanya, akan ada gagasan yang diharapkan muncul dalam Muktammar ke-34.
"Pertama, kita sama-sama tahu, sekarang Indonesia ini punya demografi yang luar biasa, yang puncaknya nanti 25-30 (tahun), hampir 70 persen usia produktif di Indonesia itu," ujar Nuh dalam konferensi pers yang digelar virtual, Kamis (11/11).
Jumlah tersebut, kata dia, sebagian besar adalah anak-anak generasi Nahdliyin yang Indonesianis, dan tidak perlu dipertanyakan tentang kecintaan terhadap bangsa dan negaranya. Oleh karena itu, NU tidak ingin negara lalai di dalam mengelola usia produktif yang jumlahnya sangat besar.
"Karena kalau lalai justru yang terjadi bukan lah bonus demografi, tetapi bencana demografi. Itu yang harus menjadi perhatian khusus dari PBNU ke depan," ungkap dia.
Isu berikutnya, yakni bagaimana ke depan mengelola NU harus memanfaatkan teknologi digital. Pasalnya, menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu, teknologi digital tidak sama dengan teknologi yang lain.
Nuh mengatakan saat ini semua bidang membutuhkan teknologi digital. Sehingga, menurutnya, dari situ NU harus mengadopsi, memanfaatkan untuk melakukan transformasi digital di dalam pengelolaan organisasinya.
Berikutnya terkait paham-paham keagamaan yang sifatnya transnasional, yang menurutnya sering mengganggu dan tidak dapat memenuhi prinsip-prinsip keindonesiaan.
Lebih lanjut, Nuh mengatakan saat ini anak-anak NU sedang mengalami mobilitas vertikal, baik dari sisi sosial maupun kesejahteraannya, maupun intelektualnya. Oleh karena itu, desain besar NU ke depan harus membuat rumah yang bisa menampung segala ragam profesi.
Terakhir, dalam Muktamar nanti, NU juga bakal membahas masalah perubahan iklim.
"Yang tidak kalah penting, ke depan adalah mengenai climate change yang akan memengaruhi perkembangan NU ke depan, oleh karenanya, ada agenda-agenda besar, 10 geostrategis yang akan jadi pertimbangan Muktammar ini dalam rangka menyusun roadmap NU memasuki abad kedua," katanya.(mr/cnn)
COMMENTS