JAKARTA-PT PLN (Persero) akan mengejar rasio elektrifikasi atau pemerataan kelistrikan pada 2020 mencapai 100%. Untuk mencapainya PLN akan melakukan beberapa cara.
Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani mengatakan, Perseroan dan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) sedang mencari cara untuk melistriki wilayah terpencil yang sulit diakses.
Kata dia, salah satu caranya adalah dengan mengoptimalkan pengoperasian pembangkit berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT). "Kami lagi godog, gimana caranya daerah yang susah mampu menyelesaikan masalah itu," kata Inten, di Jakarta, Rabu (20/11/2019).
Kemudian, membuat sistem kelistrikan komunal denggan sumber energi listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hydro (PLTMH). Hal ini diyakini bisa mengejar target tersebut. "Dengan komunal kecil-kecil yang kayak kita di NTT, apakah itu PLTS, biomassa dan PLTMH," kata dia.
Dia melanjutkan, PLN juga mengusulkan pengoperasian Tabung Listrik (Talis) dengan mengklaborasikan program Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) yang digagas Kementerian ESDM. Usulan tersebut pun sedang digodog Kementerian ESDM, untuk menentukan langkah mempercepat pemerataan kelistrik. "ESDM akan mencoba meramu antara program ESDM dulu LTSHE dengan program PLN bisa di match-kan," kata dia. [tar]
COMMENTS