KONFRONTASI-Tim Indonesia yang terdiri dari mahasiswa Politeknik
Elektronika Surabaya (PENS) dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
berhasil meraih juara dalam ajang Trinity College Robotic Competition
2017 yang diselenggarakan di Amerika Serikat pada 1 hingga 2 April.
"Kami memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada dua tim
Indonesia yang berhasil meraih juara robot pemadam api tingkat dunia,"
ujar Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian
Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti), Prof Intan
Ahmad, di Jakarta, Minggu.
Tim Indonesia berhasil meraih juara dalam kategori lomba yakni yakni
peringkat pertama "Senior Unique Division" yang diraih tim PENS, di
tempat kedua diraih tim EFFIRO dari PENS dan di tempat ketiga didraih
tim junior EFFIRO dari PENS.
Sementara untuk kategori "Legged/ Walking Division", peringkat pertama
diraih tim UMM, peringkat kedua juga diraih tim UMM dan tempat ketiga
diraih tim ElLeRo dari PENS.
Penghargaan lainnya yang diraih tim Indonesia yakni "Grand Performance
Mastery Prize" oleh tim PENS, "Lowest Individual Score Level 3" oleh
tim PENS dan "Best Poster in Walking Division" oleh tim UMM.
Kegiatan yang diselenggarakan di Hartford, Connecticut, Amerika
Serikat itu diikuti Kanada, Tiongkok, Indonesia, Portugas, Uni
Emirates Arab, Amerika Serikat, dan Israel.
"Prestasi yang diraih mahasiswa kita menunjukkan bahwa mahasiswa
Indonesia, mampu bersaing di tingkat internasional."
Intan berharap prestasi itu dapat menjadi semangat bagi mahassiwa
lainnya untuk meningkatkan prestasi dan kreativitas dalam menciptakan
inovasi sesuai minatnya.
"Kami terus mendukung aktivitas mahasiswa Indonesia, menjadi mahasiswa
yang berprestasi dan membanggakan negara," cetus Intan.[mr/tar]
Elektronika Surabaya (PENS) dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
berhasil meraih juara dalam ajang Trinity College Robotic Competition
2017 yang diselenggarakan di Amerika Serikat pada 1 hingga 2 April.
"Kami memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada dua tim
Indonesia yang berhasil meraih juara robot pemadam api tingkat dunia,"
ujar Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian
Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti), Prof Intan
Ahmad, di Jakarta, Minggu.
Tim Indonesia berhasil meraih juara dalam kategori lomba yakni yakni
peringkat pertama "Senior Unique Division" yang diraih tim PENS, di
tempat kedua diraih tim EFFIRO dari PENS dan di tempat ketiga didraih
tim junior EFFIRO dari PENS.
Sementara untuk kategori "Legged/ Walking Division", peringkat pertama
diraih tim UMM, peringkat kedua juga diraih tim UMM dan tempat ketiga
diraih tim ElLeRo dari PENS.
Penghargaan lainnya yang diraih tim Indonesia yakni "Grand Performance
Mastery Prize" oleh tim PENS, "Lowest Individual Score Level 3" oleh
tim PENS dan "Best Poster in Walking Division" oleh tim UMM.
Kegiatan yang diselenggarakan di Hartford, Connecticut, Amerika
Serikat itu diikuti Kanada, Tiongkok, Indonesia, Portugas, Uni
Emirates Arab, Amerika Serikat, dan Israel.
"Prestasi yang diraih mahasiswa kita menunjukkan bahwa mahasiswa
Indonesia, mampu bersaing di tingkat internasional."
Intan berharap prestasi itu dapat menjadi semangat bagi mahassiwa
lainnya untuk meningkatkan prestasi dan kreativitas dalam menciptakan
inovasi sesuai minatnya.
"Kami terus mendukung aktivitas mahasiswa Indonesia, menjadi mahasiswa
yang berprestasi dan membanggakan negara," cetus Intan.[mr/tar]


COMMENTS